Bergabung Pemerintahan Donald Trump, Bisnis Tesla Babak Belur

March 11, 2025 - 15:03
2 dari 2 halaman

Sebagai pembanding, saham perusahaan mobil listrik itusempat menanjak hingga pada puncaknya yang mencapai US$480 pada 17 Desember 2024 lalu. Sementara itu, Tesla pernah berada di level terendah pada pemilihan presiden 5 November lalu yakni US$251,44.

Beberapa faktor telah berkontribusi pada penurunan Tesla, salah satunya sikap kontroversial Elon Musk dalam politik AS. Ledakan protes, pembakaran fasilitas charging, hingga vandalisme terhadap merek Tesla tidak bisa dihindari.

Dalam sebuah wawancara, seperti dikutip dari Fox Business, Elon Musk tidak bisa menyembunyikan rasa sedihnya. Miliarder itu tampak hampir menangis saat dia ditanya bagaimana dia mengelola bisnisnya yang lain serta peran pemerintahnya dalam Administrasi Trump.

"Dengan susah payah," curhat Elon Musk.

"Saya hanya di sini, mencoba membuat pemerintah lebih efisien, menghilangkan pemborosan dan penipuan dan sejauh ini kami membuat kemajuan yang baik," kata Musk.