Alfatih-media.com-Arab Saudi bersikeras menentang Iran mengembangkan senjata nuklir, demikian Raja Salman mengatakan kepada para pemimpin dunia pada hari Rabu (22/9/2021). Dia berharap, pembicaraan awal antara Saudi dan otoritas Iran dapat mengarah pada langkah-langkah membangun kepercayaan.
“Kerajaan Arab Saudi menekankan pentingnya menjadikan Timur Tengah sebagai kawasan yang bebas dari semua senjata pemusnah massal,” kata Raja Salman dalam pidato yang direkam sebelumnya pada hari kedua Debat Umum Tahunan tingkat tinggi di sesi ke-76 Majelis Umum PBB di New York. “Oleh karena itu, kami mendukung upaya internasional yang bertujuan mencegah Iran mengembangkan senjata nuklir.
“Iran adalah negara tetangga. Kami berharap pembicaraan awal kami dengan Iran akan mengarah pada langkah-langkah pembangunan kepercayaan yang konkret, langkah-langkah yang akan mencapai aspirasi kedua bangsa kami untuk hubungan kolaboratif.”
Dia menambahkan, Saudi sangat prihatin dengan langkah-langkah Iran yang bertentangan dengan komitmennya serta deklarasi harian dari Iran bahwa program nuklirnya damai.
Raja Salman mengatakan, Arab Saudi terus menghadapi ide-ide ekstremis berdasarkan kebencian dan pengucilan, dan kegiatan kelompok teroris dan milisi sektarian yang menghancurkan kehidupan dan bangsa.
Kerajaan Saudi menekankan perlunya ketegasan menghadapi semua orang yang mendukung, mensponsori, membiayai atau melindungi kelompok teroris dan milisi sektarian atau menggunakannya untuk menyebarkan kekacauan, kehancuran, dan hegemoni.